UM – Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Mulia hingga hari ini sangat beragam aktivitas. Hingga menjelang berakhir 24 Agustus 2024, berbagai aktivitas pengabdian kepada masyarakat telah dilakukan mahasiswa. Mulai dari edukasi kesehatan dan pencegahan Stunting, edukasi Cyber Bullying dan privasi data, sampai dengan ikut serta menjaga keamanan lingkungan bersama Bhabinkamtibmas setempat.
Hal ini seperti yang dituturkan Ketua Panitia KKN angkatan ke-3 2024 Warrantia Citta, S.Farm, M.Sc kepada media ini, Senin (12/8). Citta mengatakan, diawali laporan kegiatan kelompok 15 tentang edukasi Cyber Bullying, bertempat di SDN 005, Kel. Margomulyo, Kec. Balikpapan Barat, Jumat (2/8).
Esoknya, di Kelurahan yang sama, kelompok 15 menggelar edukasi tentang pemanfaatan media sosial untuk sarana informasi. Sasaran peserta edukasi ini adalah para pelaku usaha dan UMKM. Mereka menggandeng narasumber dari KUA untuk mengedukasi tata cara pendaftaran usaha agar terdaftar sebagai brand berlabel dan bersertifikasi halal.
Kegiatan yang sama juga dilakukan kelompok 13, dengan memberikan edukasi tentang manfaat sosial media, branding, dan workshop pengambilan video bagi para pelaku usaha dan UMKM. Kegiatan ini bertempat RT 23, Kel. Sepinggan Raya, Kec. Balikpapan Selatan, Senin (5/8).
Sementara itu, di Jalan Blora RT 25 dan RT 27 Kel. Klandasan Ilir Kec. Balikpapan Kota, mahasiswa KKN kelompok 1 menggelar kegiatan sosialisasi pencegahan penyakit hipertensi kepada para lansia, Kamis (8/8).
Dalam kegiatan ini, mahasiswa melakukan pemeriksaan tekanan darah dan menyediakan asupan bergizi untuk para lansia. Mahasiswa juga memberikan edukasi bagaimana lansia menjaga kesehatan. Sebelumnya, mahasiswa mendapatkan bimbingan dari para dosen Program Studi S1 Farmasi.
Aktivitas kelompok 17, mahasiswa menggelar edukasi belajar bahasa Inggris untuk anak-anak, yang diberi nama English Education for Early Childhood. Kegiatan ini bertempat di Taman Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) RT 14 Kel. Baru Ilir, Kec. Balikpapan Barat, Kamis (8/8).
“Lewat animasi gambar hewan berwarna dan mengajak anak-anak bermain puzzle dengan bahasa Inggris. Mahasiswa berharap kegiatan ini menjadi salah satu alternatif mudah untuk membiasakan anak-anak belajar bahasa inggris dengan suasana yang menyenangkan,” ungkap Citta.
Di hari yang sama, kelompok 17 ini juga mengedukasi anak-anak usia Sekolah Dasar tentang pentingnya menjaga privasi data pribadi di Internet. Kegiatan ini bertempat di SDN 011 Balikpapan Barat.
Menurutnya, menjaga keamanan privasi di zaman sekarang adalah salah satu cara untuk mengantisipasi kebocoran data, terutama milik sendiri.
“Menurut mahasiswa, para siswa SD diharapkan mampu menjaga keamanan datanya sejak dini. Ditambah lagi banyaknya cyber crime yang semakin merajalela mengharuskan kita dapat mengamankan data pribadi dengan benar,” katanya.
Di tempat yang berbeda, mahasiswa KKN kelompok 2 dibimbing dosen Apt. Murtiyana Sari, S.Farm., M.Clin.Pharm menggelar kegiatan pemeriksaan kadar gula darah para lansia dan pemberian Vitamin A pada anak-anak. Kegiatan ini juga dirangkai dengan sosialisasi pencegahan diabetes dan Stunting pada anak, bertempat di Gedung Serbaguna RT 29, Kel. Damai, Kec. Balikpapan Selatan.
Salah seorang dosen, Wuri Damayanti, S.Farm, M.Farm turut terlibat membimbing dan membantu mahasiswa mengedukasi warga tentang pencegahan Stunting. Kegiatan ini berlangsung di RT 19 Kel. Sepinggan, Kec. Balikpapan Selatan, Minggu (11/8).
Sementara itu, sejumlah mahasiswa KKN kelompok 14, terutama laki-laki, melakukan patroli siskamling bersama Bhabinkamtibmas dan anggota Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM) di Kel. Sungai Nangka, Kec. Balikpapan Selatan, Sabtu (10/8), pukul 19.30 – 10.30 WITA.
Dalam kesempatan ini, Bhabinkamtibmas Bripka Priantono memberikan pengarahan kepada anggota FKPM dan mahasiswa KKN yang ikut bergabung patroli, meliputi wilayah RT 08, 09, 45, 46, 02, 03, 21, 22, 35, dan 30.
“Kita melakukan patroli mengimbau kepada masyarakat agar bersama-sama menjaga Kamtibmas, tidak melakukan hal-hal yang mengganggu keamanan, ketertiban masyarakat. Patroli ini bertujuan guna mencegah penyakit masyarakat seperti miras, judi, dan kerawanan kejahatan lainnya,” tutup Bripka Priantono.
(SA/Kontributor)
Sebagian foto dokumentasi.