UM – Suasana Fakultas Ilmu Komputer (FIKOM) Universitas Mulia menjadi lebih semarak pada hari Jumat, 15 Agustus 2025. Sebanyak 52 santriwati tingkat SMP dan SMA dari PKBM Ma’had Ummu Sulaim Balikpapan, didampingi oleh tiga guru, memadati ruang laboratorium untuk mengikuti kegiatan outing class bertajuk Sains Pengenalan Robotik.
Kunjungan edukatif ini bertujuan untuk membuka wawasan para siswi terhadap dunia sains dan teknologi secara langsung.
Acara yang merupakan kolaborasi antara Yayasan Ummu Sulaim dan FIKOM Universitas Mulia ini disambut hangat. Kegiatan dimulai dengan sesi pemaparan yang dibawakan oleh Muhammad Safii, salah seorang dosen ahli di bidang robotika.
Dalam materinya, Safii menjelaskan perkembangan teknologi robotik dari masa ke masa serta memperkenalkan platform-platform yang ramah bagi pemula seperti Scratch, RemoteXY, dan Arduino IDE.
“Tujuan kami adalah menunjukkan bahwa robotika itu tidak serumit yang dibayangkan. Dengan aplikasi yang tepat, siswa-siswi di usia sekolah sudah bisa mulai membuat proyek sederhana dan memahami logikanya,” jelas Safii.
Serunya Mengendalikan Robot dengan Smartphone
Puncak antusiasme para siswi terjadi saat sesi demonstrasi. Tidak hanya melihat, mereka diberi kesempatan untuk merasakan langsung bagaimana mengendalikan sebuah robot battle war menggunakan aplikasi di smartphone masing-masing.
Gelak tawa dan sorak sorai terdengar saat mereka dengan gesit menggerakkan robot-robot di arena, membuktikan bahwa belajar teknologi bisa menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan dan interaktif.
Kegiatan ini sejalan dengan permintaan dari pihak Ummu Sulaim, yang salah satu alumninya dari Universitas Mulia, Niken Larasati, berharap adanya simulasi singkat agar para siswi mendapatkan gambaran nyata. FIKOM Universitas Mulia menjawabnya dengan pengalaman praktik yang jauh lebih mendalam.

Sebanyak 52 santriwati tingkat SMP dan SMA dari PKBM Ma’had Ummu Sulaim Balikpapan, didampingi oleh tiga guru, memadati ruang laboratorium untuk mengikuti kegiatan outing class bertajuk Sains Pengenalan Robotik. Foto: Media Kreatif

Tidak hanya melihat, mereka diberi kesempatan untuk merasakan langsung bagaimana mengendalikan sebuah robot battle war menggunakan aplikasi di smartphone masing-masing. Foto: Media Kreatif

Kunjungan ditutup dengan tur singkat mengelilingi kampus, salah satunya dengan adanya gedung baru Fakultas Teknik yang megah. Foto: Media Kreatif
Melihat Langsung Inovasi Mahasiswa, Dari Smart Farming hingga Vending Machine
Setelah sesi praktik, para siswi diajak melakukan room tour ke laboratorium robotika untuk melihat berbagai hasil karya tugas akhir (skripsi) mahasiswa FIKOM. Mereka diperlihatkan proyek-proyek inovatif seperti:
- Smart Aquaponic: Sistem akuaponik pintar yang terintegrasi.
- Smart Farming: Prototipe pertanian cerdas untuk mengoptimalkan hasil panen.
- Vending Machine Cerdas: Mesin penjual otomatis bertenaga surya yang dapat dikontrol dan dimonitor melalui aplikasi smartphone.
Vending machine tersebut menjadi pusat perhatian. Salah seorang guru pendamping bahkan bertanya mengenai estimasi biaya pembuatannya.
“Untuk sebuah prototipe tugas akhir seperti ini, biayanya sekitar 5 jutaan Rupiah,” jawab Safii, memberikan gambaran bahwa inovasi canggih bisa dimulai dari skala yang terjangkau.
Kunjungan ditutup dengan tur singkat mengelilingi kampus. Para guru, terutama yang merupakan alumni Universitas Mulia, mengungkapkan kekagumannya terhadap perkembangan pesat kampus, salah satunya dengan adanya gedung baru Fakultas Teknik yang megah.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru bagi para siswi Ma’had Ummu Sulaim, tetapi juga menguatkan citra FIKOM Universitas Mulia sebagai pusat pendidikan teknologi yang aplikatif, inovatif, dan terbuka.
Bagi calon mahasiswa baru, pengalaman seperti ini menjadi bukti bahwa kuliah di FIKOM Universitas Mulia bukan hanya tentang teori, melainkan tentang menciptakan, berkarya, dan menjadi bagian dari masa depan teknologi.
(SA/Kontributor)