Kuliah Umum Ikatan Apoteker Indonesia Balikpapan di Universitas Mulia

,
Foto bersama peserta dengan narasumber Kuliah Umum dari Pengurus Cabang Ikatan Apoteker Indonesia Kota Balikpapan dalam rangka World Pharmacist Day 2022 di Universitas Mulia, Sabtu (24/9). Foto: Nanda

Dalam rangkaian kegiatan World Pharmacists Day (WPD) atau Hari Apoteker Sedunia 25 September 2022

UM – Program Studi Farmasi Fakultas Humaniora dan Kesehatan (FHK) bersama dengan Pengurus Cabang Ikatan Apoteker Indonesia Kota Balikpapan menggelar Kuliah Umum di Universitas Mulia. Kuliah berlangsung di Ruang Eksekutif White Campus, Jalan Letjen Zaini Azhar Maulani, Damai Bahagia, Balikpapan, Sabtu (24/9).

Kuliah umum digelar dalam rangkaian kegiatan World Pharmacists Day (WPD) atau Hari Apoteker Sedunia 25 September 2022 yang diselenggarakan Ikatan Apoteker Indonesia.

Tampil sebagai narasumber dari PC IAI Kota Balikpapan antara lain apt. Wiwin Ermina, M.P.H, apt. Rida Saputra, S.Farm, dan apt. Ultrayani M, S.Farm., M.Si dengan topik tentang saatnya Indonesia bebas dari TB (Tuberculosis) dimulai dari diri sendiri.

Tuberculosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh kuman atau bakteri micro bacterium tuberculosis terutama berpotensi serius yang mempengaruhi paru-paru dan bukan penyakit turunan. Bakteri penyebab TB menyebar ketika orang yang terinfeksi batuk atau bersin.

Narasumber menerangkan apa saja gejala yang ditimbulkan TB, bagaimana mencegah penularan hingga bagaimana mendapatkan pengobatan dan cara menyimpan obat serta membuang obat yang rusak dengan benar.

Kuliah Umum dari Pengurus Cabang Ikatan Apoteker Indonesia Kota Balikpapan dalam rangka World Pharmacist Day 2022 di Universitas Mulia, Sabtu (24/9). Foto: Nanda

Kuliah Umum dari Pengurus Cabang Ikatan Apoteker Indonesia Kota Balikpapan dalam rangka World Pharmacist Day 2022 di Universitas Mulia, Sabtu (24/9). Foto: Nanda

Dekan FHK Mada Aditia Wardana menerima cenderamata sertifikat dari pengurus cabang IAI Balikpapan usai kuliah umum. Foto: Nanda

Dekan FHK Mada Aditia Wardana menerima cenderamata sertifikat dari pengurus cabang IAI Balikpapan usai kuliah umum. Foto: Nanda

Dekan FHK Mada Aditia Wardana, S.Sos., M.M mengatakan bahwa kuliah umum ini juga terkait agenda rutin akademik. “Kuliah umum ini merupakan agenda rutin akademik. Diharapkan mahasiswa mendapat pengayaan dari pihak eksternal khususnya expertise atau pakar yang itu memberikan keilmuan kepada mahasiswa,” tutur Mada Aditia.

Meski materi kuliah bersifat umum, lanjutnya, namun kali ini kebetulan narasumber dari IAI yang sangat relevan dengan Prodi Farmasi.

Mada mengatakan, Prodi Farmasi telah melakukan kerja sama dengan IAI Cabang Balikpapan sejak tahun 2021 yang lalu. “Dan itu diawali dengan Seminar Nasional yang diselenggarakan IAI Kalimantan Timur dengan Nasional. Kita menjadi mitra yang memfasilitasi kegiatan seminar online itu,” tutur Mada.

Sementara itu, salah satu mahasiswa Farmasi yang mengikuti Kuliah Umum mengatakan cukup puas mengikuti kegiatan. “Dapat ilmu dari dosennya, juga dapat ilmu dari luar, dari praktisi dan apoteker yang ada di Balikpapan,” ungkap mahasiswa.

Mada menambahkan, secara prinsip belajar bisa di mana saja, dan ilmu pun bisa didapat di mana saja. “Jadi satu motivasi yang perlu dikenalkan kepada mahasiswa itu bahwa selain mendapatkan ilmu dari internal di kampus khususnya Prodi Farmasi, mahasiswa juga didorong mendapatkan ilmu dari luar, dalam hal ini dengan IAI,” tuturnya.

Mada berharap ke depan hubungan kemitraan antara Prodi Farmasi dengan Pengurus Cabang IAI Kota Balikpapan terus berlanjut lewat kegiatan-kegiatan pendidikan seperti Kuliah Umum.

Dalam beberapa tahun terakhir ini IAI cukup aktif menyelenggarakan sosialisasi di media sosial. Ini terlihat dengan banyaknya Twibbon, tagar WPD, dan Edukasi Raising Community Awareness WPD 2022 tentang sosialisasi pentingnya menerapkan pola hidup yang lebih sehat agar terhindar dari penyakit diabetes, TBC, dan penyakit lainnya.

WDP jatuh pada setiap tanggal 25 September dan diselenggarakan serentak di seluruh Indonesia. Tahun 2022 ini memiliki tagline Apoteker Bersatu dalam Aksi Menuju Dunia yang Lebih Sehat.

(SA/Puskomjar)