Wisuda IV, Wali Kota Balikpapan Berharap Lulusan Siap Berkompetisi

,
Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kota Balikpapan Dra. Doortje Marpaung, M.M mewakili Wali Kota Rahmad Mas'ud, pada Wisuda IV Sarjana dan Diploma Universitas Mulia, Sabtu (5/11). Foto: UMTV

UM – Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud, SE, ME mengapresiasi Universitas Mulia yang telah mewisuda 228 lulusannya. Wali Kota berharap para lulusan berkualitas dan siap diterjunkan untuk membangun Balikpapan dan Kalimantan Timur.

Hal ini disampaikan Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kota Balikpapan Dra. Doortje Marpaung, M.M dalam sambutannya pada Wisuda IV Sarjana dan Diploma Universitas Mulia, bertempat di Ballroom Hotel Novotel, Sabtu (5/11).

“Jadi mungkin saat ini sudah banyak yang mengetahui bahwa Balikpapan menjadi teras utama atau garda terdepan untuk IKN. Banyak sekali tamu. Kita ya harus siap dengan kondisi apapun,” tutur Doortje Marpaung mengawali sambutan.

Doortje mengatakan, terkait IKN ke depan kegiatan Pemerintah Kota cukup padat. “Terlebih nanti di bulan Desember ada rencana pertemuan Kepala Desa seluruh Indonesia di Balikpapan,” tuturnya.

Untuk itu, dirinya mengingatkan kepada seluruh Stakeholders bahwa kondisi Kota Balikpapan ke depan semakin semarak mengingat pembangunan IKN mulai menggeliat.

Wisudawan Sarjana dan Diploma Universitas Mulia tahun 2022 di Ballroom Hotel Novotel Balikpapan, Sabtu (5/11). Foto: UMTV

Wisudawan Sarjana dan Diploma Universitas Mulia tahun 2022 di Ballroom Hotel Novotel Balikpapan, Sabtu (5/11). Foto: UMTV

Pada kesempatan ini Wali Kota Rahmad Mas’ud sedang berhalangan hadir dan tengah melaksanakan ibadah umrah. Dalam sambutannya, Wali Kota mengucapkan selamat kepada para wisudawan atas keberhasilan yang telah dicapai hingga saat ini.

“Semoga keberhasilan yang saudara raih saat ini menjadi pembuka jalan, untuk meraih apa yang dicita-citakan,” tutur Doortje saat mewakili Wali Kota Balikpapan.⠀

Wali Kota sangat berharap SDM Kota Balikpapan siap berkompetisi menghadapi tenaga-tenaga luar. “Saya menaruh harapan Universitas Mulia dapat terus meningkatkan dan mengembangkan program kegiatan untuk melakukan inovasi tanpa henti,” tuturnya.

Di sela-sela membacakan sambutan, Doortje Marpaung memberikan apresiasi atas kerja sama yang telah terjalin dengan Universitas Mulia. Sebelumnya, dirinya pernah menjabat sebagai kepala Dinas Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) beberapa waktu yang lalu.

“Universitas Mulia ini keren untuk teknologinya,” tutur Doortje. Doortje bersyukur kerja sama yang telah terjalin terus dilanjutkan.

Kepada para lulusan, Doortje mengungkapkan bahwa kebutuhan Calon Pegawai Negeri Sipil masih terbuka lebar. Namun demikian, persaingan untuk memperebutkan posisi tersebut tidak mudah. “Semua melalui sistem Online,” tutur Doortje.

Untuk itu, dirinya mendorong agar para lulusan juga fokus menatap masa depan dengan menjadi Entrepreneur atau pengusaha. “Kami yakin dan percaya Balikpapan masih sangat potensial ,” ungkapnya.

Menurutnya, menjadi Entrepreneur saat ini sangat bebas dengan kreativitas dan inovasi. “Motivasi yang diperlukan, tidak hanya memerintah, malah meng-hire tenaga kerja. Ini pekerjaan yang sangat mulia,” tuturnya.

Berdasarkan pengalamannya dalam pembinaan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) di Balikpapan, dirinya mengakui bahwa tidak mudah. “Tapi, sudah ada yang merambah Internasional. sudah ada yang mengikuti New York Now Dubai dan sebagainya,” tuturnya optimis.

“Jadi, jangan ada yang patah semangat jika ada yang tidak langsung (diterima) perusahaan, ASN, atau yang lain. Ciptakan dunia kerja, munculkan daya kreativitas, menjadi Entrepreneur yang handal di Kota Balikpapan,” tuturnya.

Ke depan, Wali Kota berharap pemerintah bersama dengan seluruh masyarakat dapat berperan mewujudkan Balikpapan sebagai kota yang terkemuka, nyaman dihuni, modern, dan sejahtera dalam bingkai Madinatul Iman.

“Balikpapan Kubangun Kujaga dan Kubela. Kubangun dengan amal, Kujaga dengan iman, dan Kubela dengan doa,” pungkasnya.

(SA/Puskomjar)