Prodi PG PAUD Hadirkan Program Baru yang Akan Libatkan Mahasiswa Secara Langsung
Libatkan Mahasiswa, Akan Gelar Safari Dongeng Tiap Bulan
UM– Sebagai upaya meningkatkan wawasan mahasiswa serta memperkenalkan Universitas Mulia kepada masyarakat luas, Program Studi Pendidikan Guru-Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) Universitas Mulia Balikpapan kembali menghadirkan program baru. Program yang diberi nama Safari Mendongeng ini selain melibatkan dosen dan mahasiswa juga melibatkan anak-anak usia dini.
Sekretaris Prodi PG-PAUD Lisda Hani Gustina S.Ag M.Pd menjelaskan, ini merupakan program terbaru Prodi PG PAUD yang bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa (HIMA PG PAUD) Universitas Mulia Balikpapan dimana terdapat beberapa mahasiswa yang telah banyak menjuarai lomba mendongeng untuk diajak mengikuti program tersebut.
Sebagai pembuka, kata Lisda, program ini dijalakan bertepatan dengan bulan suci Ramadhan, dimana pihaknya menyasar TPA/TPQ atau TK yang melaksanakan kegiatan tatap muka atau kegiatan mengaji pada sore hari.
“Saya ajak mahasiswa seperti Adit dan Cindy dan beberapa mahasiswa lain yang sebelumnya menjadi juara pada lomba mendongeng tingkat nasional untuk mengisi bulan Ramadhan ini dengan menggelar Safari Dongeng ke TPA/TPQ atau TK yang menjalankan kegiatan tatap muka,” katanya.
“Karena disana yang mengikuti ada usia TK dan SD. Maka saya bekerjasama dengan Hima untuk menyampaikan kisah-kisah Nabi yang tentunya kisah ini tidak boleh ditambah atau dikurang. Salah satunya adalah tentang kisah 25 Nabi dan Rasul serta kisah yang berkaitan dengan Ramadhan,” tambahnya.
Lisda menyebut, dihadirkannya program Safari Mendongeng bertujuan untuk memberikan pembelajaran kepada mahasiswa untuk semakin membiasakan diri tampil di masyarakat. Karena kedepannya, katanya, pihaknya akan bekerjasama dengan Perpustakaan Daerah Balikpapan. Yang mana disana terdapat banyak program jangka panjang yang bisa dikolaborasikan dengan program PG PAUD Universitas Mulia Balikpapan.
“Karens sebelum melakukan kerjasama di lembaga daerah, kita ingin agar tingkat kepercayaan diri mahasiswa dapat ditingkatkan melalui kegiatan di masyarakat seperti ini dulu. Jadi ke masyarakat dulu, menyelami ke bawah dulu. Sehingga kedepan mereka akan semakin mandiri tanpa ada pendampingan dari kami para dosen, tetapi sebagai awal tentu kita berikan pendampingan dan pendekatan melalui kerjasama dengan sekolah-sekolah PAUD di Balikpapan,” sebutnya.
Dirinya menerangkan, sesungguhnya ada tiga program yang akan pihaknya lakukan melalui UM TV yang berkaitan atau mengarah pada program Safari Dongeng. Pertama yakni membuat program Rumah Dongeng UM, kemudian program Sains itu Menyenangkan dimana program ini membahas mengenai Sains untuk Paud yang menyenangkan, dan terakhir program Kreativitas Mahasiswa.
“Jadi kita akan semakin memiliki keunggulan, baik Digital Learning maupun lainnya. Intinya tiga program ini akan didukung oleh UM TV sebagai media penyaluran program tersebut. Dimana hasil program ini bisa dilihat banyak orang kapan saja dan dimana saja, tetapi aplikasi di lapangan dilakukan secara bergilir dan bertatap muka langsung dengan beberapa orang tertentu yang sudah dijadwalkan sebelunnya,” terangnya.
Safari Dongeng Prodi Paud bersama Hima Paud ini tambah Lisda rencananya akan dilaksanakan kurang lebih minimal sebulan dua kali. “Sebenarnya saat ini sudah banyak yang daftar, tetapi kita kembali melihat jadwal mahasiswa untuk menyesuaikan dengan kegiatan mereka. Sementara di UM TV juga kita akan jadwalkan minimal dua minggu sekali untuk kita tampil, kemudian dilapangan minimal dua kali tetapi bila mahasiswa kita sanggup sebulan emat kali kita ikut saja,” ujarnya.
Ia membeberkan, dijadwalkan bulan Juli nanti pihaknya akan mulai bergerak kembali melaksanakan Safari Dongeng. “Untuk saat ini kita sedang aturkan jadwalnya untuk khususnya dengan BKPAKSI. Kebetulan saya juga menjabat sebagai pengurus di BKPAKSI Kaltim, jadi saya memiliki data dan tinggal saya aturkan jadwal bersama mahasiswa,” bebernya.
Dari program ini, lanjut Lisda, ada target tersediri untuk anak-anak PAUD. Pihaknya ingin menekankan pada karakter mereka. “Karena ada 18 nilai dalam pendidikan karakter, kita mencoba agar mereka menjadi lebih baik lagi dalam kehidupan sehari-harinya, maka dimulai sejak dini. Karakter, prilaku atau akhlakul karimah dengan kita memberikan kisah kebaikan tentu akan ada perubahan dalam prilaku mereka,” lanjutnya.
“Seperti pada saat tema di Ramadhan, kita ingin mengenalkan kepada anak-anak usia dini manfaat dari berpuasa sehingga mereka termotivasi untuk bis berpuasa dan lebih semangat. Harapannya mereka sudah terbiasa melaksanakan puasa dan juga tidak melupakan kisah 25 Nabi dan Rasul. Jangan sampai idola mereka tergantikan, karena yang paling utama idola kita adalah Nabi Muhammad SAW, jadi yang utama harus kita kenalkan ke mereka adalah kisah Nabi Muhammad SAW juga kisah nabi lainnya. Sehingga sejak dini mereka sudah tertanam sikap-sikap baik terpuji mencontoh keteladanan para Nabi. Jadi melalui dongeng ilmu agamanya pun bisa langsung mengena ke anak-anak usia dini,” katanya.
Sementara untuk target Universitas Mulia sendiri, sebutnya, yakni sebagai ajang promosi, memperkenalkan Univeristas Mulia ke masyarakat luas. “Mungkin saja dengan pendekatan seperti ini dapat menarik perhatian masyarakat untuk dapat bergabung bersama kami. Karena UM memiliki unggula dibidang digital jadi apapun Prodinya di Universitas Mulia semua program berbasis digital termasuk juga untuk Paud, dimana disini melalui animasi guru Paud bisa berdongeng lebih menarik dan menyesuaikan dengan perkembangan teknologi saat ini,” pungkasnya. (mra)