Tag Archive for: Narasumber

Isa Rosita menerima piagam penghargaan sebagai narasumber dalam Seminar MGMP Matematika SMK di Universitas Balikpapan, Kamis (28/11). Foto: Istimewa

Disampaikan pada Seminar MGMP Matematika SMK di Universitas Balikpapan

UM – Dosen S1 Informatika Fakultas Ilmu Komputer Universitas Mulia Isa Rosita, S.Kom., M.Cs memaparkan materi tentang Teknologi dalam Pembelajaran Matematika, pada Seminar MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) Matematika SMK di Universitas Balikpapan, Kamis (28/11).

Seminar dibuka oleh Plh Kepala Cabang Wilayah 1 Dinas Pendidikan Kaltim Dr. Winarno, M.Pd dan diikuti para guru matematika dari berbagai SMK di Balikpapan. Hadir pula Dekan FKIP Universitas Balikpapan Dr. H. Sugianto, MM turut memberikan sambutan.

Seminar ini membahas potensi teknologi untuk mengubah cara siswa belajar matematika, menjadikan proses pembelajaran lebih efektif, menarik, dan relevan.

Dalam paparannya, Isa Rosita memulai dengan menyoroti pentingnya matematika sebagai ilmu dasar yang mendukung berbagai bidang seperti sains, teknologi, dan pengambilan keputusan sehari-hari.

Namun, banyak siswa menganggap matematika sebagai pelajaran yang sulit karena sifatnya yang abstrak dan kurangnya metode pembelajaran yang inovatif.

“Matematika memiliki peran sentral dalam kehidupan, tetapi sering kali dianggap menakutkan oleh siswa karena cara penyampaiannya yang kurang menarik,” ujar Isa.

Dalam pemaparannya, Isa menjelaskan bahwa perkembangan teknologi telah menghadirkan peluang baru dalam pembelajaran matematika.

Aplikasi interaktif seperti GeoGebra, Wolfram Alpha, dan MATLAB membantu siswa memvisualisasikan konsep matematika yang kompleks. Teknologi ini juga memungkinkan pembelajaran yang lebih personal dan interaktif.

“GeoGebra, misalnya, sangat efektif dalam membantu siswa memahami geometri dan aljabar secara interaktif,” terang Isa Rosita.

Isa menyoroti pentingnya visualisasi dalam memahami konsep abstrak seperti kalkulus dan geometri ruang. Dengan bantuan teknologi, siswa dapat memanipulasi objek geometris dan memahami hubungan antar elemen secara dinamis.

“Animasi dan simulasi memberikan pengalaman belajar yang berbeda. Siswa dapat melihat bagaimana variabel berubah secara real-time,” tambahnya.

Selain alat interaktif, platform seperti Khan Academy dan YouTube memungkinkan siswa belajar kapan saja dan di mana saja. Materi dalam bentuk video atau animasi membantu siswa memahami topik matematika dengan lebih mudah.

“Video pembelajaran memberikan fleksibilitas bagi siswa untuk belajar sesuai kecepatan mereka,” kata Isa.

Foto bersama Dekan FKIP Dr Sugianto, Dr. Winarno, M.Pd, panitia, narasumber dan seluruh peserta para guru MGMP Matematika SMK. Foto: Istimewa

Foto bersama Dekan FKIP Dr Sugianto, Dr. Winarno, M.Pd, panitia, narasumber dan seluruh peserta para guru MGMP Matematika SMK. Foto: Istimewa

Dekan FKIP Universitas Balikpapan Dr. H. Sugianto, MM saat memberikan sambutan. Foto: Istimewa

Dekan FKIP Universitas Balikpapan Dr. H. Sugianto, MM saat memberikan sambutan. Foto: Istimewa

Isa Rosita memaparkan materinya dalam Seminar MGMP Matematika SMK di Universitas Balikpapan, Kamis (28/11). Foto: Istimewa

Isa Rosita memaparkan materinya dalam Seminar MGMP Matematika SMK di Universitas Balikpapan, Kamis (28/11). Foto: Istimewa

AI dan Pembelajaran Adaptif

Teknologi berbasis kecerdasan artifisial (AI) juga menjadi sorotan. Dengan AI, siswa dapat belajar secara adaptif sesuai kemampuan mereka. Sistem pembelajaran berbasis AI mampu menilai kekuatan dan kelemahan siswa serta menyediakan latihan yang relevan.

“AI memungkinkan pembelajaran yang benar-benar personal,” tegas Isa.

Selain itu, Isa juga membahas potensi penggunaan augmented reality (AR) dan virtual reality (VR) dalam pembelajaran matematika. Teknologi ini memungkinkan siswa berinteraksi dengan objek matematika dalam ruang tiga dimensi, menjadikan pengalaman belajar lebih imersif.

“Dengan VR, siswa dapat ‘masuk’ ke dunia matematika dan melihat langsung bagaimana konsep-konsep abstrak bekerja,” jelasnya.

Manfaat Teknologi dalam Pembelajaran Matematika

Dalam presentasinya, Isa memaparkan tiga manfaat utama teknologi dalam pembelajaran matematika. Di antaranya adalah, pertama, pemanfaatan teknologi meningkatkan pemahaman lewat visualisasi konsep abstrak seperti integral dan teori bilangan.

Kedua, pemanfaatan teknologi yang Interaktif dan Personal akan menyesuaikan materi pembelajaran Matematika sesuai kebutuhan siswa.

Dan yang ketiga, pemanfaatan teknologi akan menjangkau akses yang lebih luas. Pembelajaran digital memungkinkan akses pendidikan hingga daerah terpencil.

Meskipun membawa banyak manfaat, penggunaan teknologi juga menghadapi tantangan. Isa menyoroti kesenjangan digital, ketergantungan pada perangkat, dan kualitas konten sebagai isu yang perlu ditangani.

“Tidak semua siswa memiliki akses ke perangkat dan internet, terutama di daerah terpencil,” katanya.

“Selain itu, kualitas konten pembelajaran harus tetap dijaga agar sesuai dengan standar pendidikan,” tambahnya.

Dalam penutupnya, Isa menyampaikan bahwa teknologi adalah kunci untuk mengubah cara siswa belajar matematika. Dengan pendekatan yang tepat, teknologi dapat mengatasi tantangan pembelajaran tradisional dan membuka peluang baru di masa depan.

“Teknologi seperti AI, AR, dan VR memiliki potensi besar untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa di seluruh dunia. Namun, kita perlu bekerja sama untuk memastikan teknologi ini inklusif dan efektif,” pungkasnya.

(SA/Kontributor)

Humas UM  – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Balikpapan Melalui HMPS Bahasa dan Sastra Indonesia menggelar Seminar Bulan Bahasa dengan mengangkat tema “Meningkatkan Interaksi dan Keterlibatan dalam Pembelajaran Melalui Media Informasi untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Mahasiswa” pada Rabu 30 Oktober 2024. Seminar yang dibuka secara langsung oleh Dr. H. Sugianto, M.M selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ini menghadirkan tiga narasumber terkemuka dari berbagai bidang keahlian. Kiftian Hady Prasetya, S.Pd., M.Pd. selaku Kepala Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia turut hadir memberikan sambutan dalam acara tersebut. Hadir pada kegiatan ini diantaranya, Dekan FKIP Dr. H. Sugianto. Wakil Dekan Prita Indriawati S.Pd. M.Pd. Ketua Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Kiftian Hady Prasetya S.Pd. M.Pd. Ketua Program Studi Matematika Chusnul S.Pd. M.Pd. Ketua Program Studi Ekonomi Deden S.Pd. M.Pd dan seluruh dosen yang ada di FKIP Universitas Balikpapan.

Acara ini juga dihadiri oleh seluruh mahasiswa FKIP dari berbagai program studi, termasuk Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Matematika, dan Pendidikan Ekonomi. Selain itu, seluruh dosen FKIP Universitas Balikpapan juga turut hadir sebagai tamu undangan. “Seminar di bulan bahasa ini merupakan wadah strategis untuk meningkatkan kompetensi berpikir kritis mahasiswa dalam menghadapi tantangan pembelajaran di era digital,” ujar Kiftian dalam sambutannya. Adapun narasumber yang hadir dalam seminar tersebut adalah Lisda Hani Gustina, S.Ag., M.Pd., Dosen program studi PG PAUD Fakultas Humaniora dan kesehatan Universitas Mulia, Praktisi pendidikan, serta Kepala Sekolah dan Guru berprestasi baik tingkat Daerah,Propinsi, dan Nasional dan Riski Zulkarnain, S.Pd., M.Pd.,Dosen program studi Sistem Informasi fakultas Ilmu Komputer Universitas Mulia serta Pemerhati pendidikan dan Praktisi Dosen Bahasa dari Universitas Mulia, serta David Purba, S.H., Jurnalis CNN Indonesia dari grup Trans Media.

Lisda Hani Gustina, S.Ag., M.Pd.

Lisda Hani Gustina dalam paparannya membahas strategi meningkatkan interaksi dan keterlibatan dalam pembelajaran melalui pendekatan pembelajaran berbasis media informasi, Sementara Riski Zulkarnain dalam paparannya menekankan pentingnya integrasi media informasi terbarukan dalam pembelajaran bahasa untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis mahasiswa. “Di era digital ini, penggunaan media informasi yang terbarukan tepat dapat menciptakan pembelajaran berpikir kritis mahasiswa,” ujar Riski.

Riski Zulkarnain, S.Pd., M.Pd.,( kanan),David Purba, S.H.(kiri)

David Purba membagikan pengalamannya sebagai jurnalis dan memberikan perspektif tentang pentingnya literasi media dalam pendidikan. Seminar ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Bulan Bahasa. Bulan Bahasa adalah peringatan tahunan yang diselenggarakan di bulan Oktober untuk memperingati Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928, khususnya butir ketiga yang berbunyi “Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, Bahasa Indonesia”, yang mana diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi para mahasiswa dalam mengembangkan keterampilan berpikir kritis melalui pemanfaatan media informasi yang efektif.

Acara ini mendapat sambutan antusias dari para peserta. Diskusi interaktif yang berlangsung menunjukkan tingginya minat mahasiswa terhadap topik yang dibahas. Diharapkan kolaborasi transfer ilmu antar  Universitas Mulia dan Universitas Balikpapan dapat menjadi wadah silahturahmi sekaligus media dalam pengembangan keilmuan mahasiswa dibidang pendidikan.

Humas UM (WN)

Richki Hardi saat memaparkan materi pada Rakernis Polda Kaltim tahun 2022. Foto: YS

UM – Dosen Universitas Mulia Richki Hardi, ST., M.Eng, Ph.D., didaulat oleh Polda Kaltim sebagai Nara Sumber dalam Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Biro SDM Polda Kalimantan Timur pada hari Selasa 12 April 2022 pagi, bertempat di Aula Mahakam Polda Kaltim.

Materi yang disampaikan yaitu “SDM Berteknologi Pendukung BIG DATA”. Paparan materi yang disampaikan Richki Hardi (sapaan akrabnya), mendapat respons sangat baik dari peserta Rakernis.

Rakernis ini sendiri mengusung tema : “SDM Unggul menuju Polri Presisi dalam rangka mendukung Reformasi Struktural” yang dibuka langsung oleh Kapolda Kaltim Irjen Pol. Imam Sugiyanto.

Dihadiri para peserta yaitu Biro SDM, Ditpamobvit, Ditsamapta, Ditpolairud, dan Bidkeu Polda Kaltim, serta jajaran Perwira Menengah Polisi di lingkungan Polda Kaltim.

Selamat dan Sukses 🙏🏻

(YS/*)

Peserta Rakernis Polda Kaltim. Foto: YS

Peserta Rakernis Polda Kaltim. Foto: YS

Peserta Rakernis Polda Kaltim. Foto: YS

Peserta Rakernis Polda Kaltim. Foto: YS

Piagam penghargaan. Foto: YS

Piagam penghargaan. Foto: YS